MANFAAT KACANG POLONG
Ø Kaya Antioksidan
Kacang polong termasuk salah satu sumber nutrisi alami yang menyumbang banyak antioksidan. Sebenarnya, tubuh manusia juga dapat memproduksi antioksidannya sendiri. Namun, asupan antioksidan dari luar juga dibutuhkan tubuh untuk mencukupi persediaannya, sehingga semakin resisten dan immovable dalam menangkal radikal bebas. Radikal bebas tak bisa disepelekan karena berpotensi meningkatkan risiko penyakit Parkinson, Alzheimer, Kanker, Atelosklerosis, dan lain sebagainya. Namun jangan khawatir, rutin mengonsumsi kacang polong maupun olahannya akan menyumbang berbagai antioksidan untuk tubuh.
Sebagai contoh, seperti senyawa polifenol, lutein, & fenolik yang akan membantu memproteksi tubuh dari serangan penyakit. Bahkan, senyawa lutein diyakini dapat menjaga, mengoptimalkan fungsi ocular, sekaligus menghindari penyakit katarak & degenerasi makula.
Ø Menurunkan Resiko Penyakit Ginjal
Makanan yang kaya serat diperlukan agar tekanan darah tetap stabil. Dr. Rotimi Aluko, seorang ahli pangan di University of Manitoba, Canada, telah menemukan potensi dari protein kacang polong dapat mencegah timbulnya kerusakan ginjal pada orang yang memiliki hipertensi.
Ø Menyehatkan Sistem Pencernaan
Upaya penelitian mengungkap fakta adanya manfaat untuk melancarkan kerja digestive system. Kacang polong bisa dijadikan pilihan makanan yang tepat untuk masalah pencernaan seperti sembelit. Dikarenakan kandungan serat di dalamnya akan mempermudah pergerakan usus.
Ø Membantu Menjaga Gula
Darah
Tahun 2011, hasil penelitian yang dimuat dalam British Journal of Nutrition, menunjukkan bahwa makan 50 gram olahan tepung atau kacang polong utuh per hari selama 28 hari, ternyata dapat membantu mengurangi resistensi insulin. Pisum Sativum L teridentifikasi sebagai satu dari sekian makanan dengan indeks glikemik rendah. Indeks glikemik adalah nilai yang menyatakan seberapa cepat makanan sumber karbohidrat dapat mempengaruhi kadar gula darah dalam tubuh. Indeks glikemik, akan berbeda-beda pada tiap - tiap makanan. Semakin kecil nilai indeks glikemik suatu makanan, maka lonjakan kadar gula yang naik usai mengonsumsi makanan tersebut akan lebih lambat. Dalam kata lain, kacang polong teridentifikasi sebagai pangan yang baik dikonsumsi oleh pengidap diabetes, karena tidak menyebabkan gula darah melesat naik.
Sumber :
- https://bibitbunga.com/cara-menanam-atau-budidaya-kacang-kapri-dan-ercis